FI'IL RUBA'I MUJARROD DAN MAZID
FI'IL RUBA'I MUJARROD DAN MAZID
Sistem Madrasah - FI'IL RUBA'I MUJARROD DAN MAZID - Bahasa Arab, sebagai salah satu bahasa yang kaya akan struktur dan makna, memiliki berbagai bentuk kata kerja (fi'il) yang beragam. Salah satu pembagian penting dalam kajian fi'il adalah perbedaan antara fi'il ruba'i mujarrad dan fi'il ruba'i ma'zid. Pemahaman tentang kedua bentuk fi'il ini sangat esensial untuk memahami seluk-beluk konstruksi kata kerja dalam bahasa Arab, terutama dalam kaitannya dengan pembentukan makna yang lebih kompleks.
Fi'il ruba'i mujarrad merujuk pada kata kerja yang terdiri dari empat huruf dasar yang tidak mengandung tambahan atau perubahan di luar huruf-huruf dasarnya. Sementara itu, fi'il ruba'i ma'zid adalah kata kerja yang juga terdiri dari empat huruf dasar, namun memiliki tambahan huruf atau pola tertentu yang mempengaruhi makna kata kerja tersebut. Pembentukan fi'il ma'zid ini sangat mempengaruhi pengertian yang lebih mendalam, seperti intensitas, kausalitas, atau keadaan tertentu yang belum ada pada bentuk dasar fi'il tersebut.
Artikel ini bertujuan untuk mengupas lebih dalam mengenai perbedaan antara fi'il ruba'i mujarrad dan fi'il ruba'i ma'zid, serta bagaimana kedua bentuk fi'il ini berfungsi dalam bahasa Arab, terutama dalam pembentukan makna dan peranannya dalam kalimat. Dengan memahami perbedaan ini, kita dapat lebih menghargai kompleksitas dan kekayaan bahasa Arab dalam hal pembentukan kata kerja.
Pengertian Fi'il Ruba’i Mujarod
Setelah kita
membahas tentang Fi’il Tsulasi Mujarod Sekarang kita akan membahas mengenai
fi’l ruba’i mujarod. apakah fi’il ruba’I mujarod itu? Yaitu fi’il yang huruf
pokok atau asalnya berjumlah empat huruf
yang tidak memiliki tambahan huruf. Ruba’i mujarod terbagi
menjadi dua hukum yaitu bab dan mulhaq.apakah bab? Bab menurut lughot yaitu:
فَرْجَةٌ فِى سَاتِرٍ
يَتَوَصَّلُ بِهَا مِنْ خَارِجٍ اِلَى دَاخِلٍ وَعَكْسِهٖ
artinya suatu
lubang atu celah yang berada dalam tutup yang dapat dilewati oleh orang dari
luar ke dalam atau sebaliknya (dri dalam keluar).
Sedangkan menurut
istilah yaitu :
وَهُوَ اَلْفَاظٌ
مَخْصُصَةٌ دَالَةٌ عَلَى مَعَانى مَخْصُصَةٍ
artinya lafadz
lafadz tertentu yang menunjukan ari arti tertentu.
Dan arti mulhaq
adalah
وَهُوَ جَعْلُ مِثَالٍ
مُسَاوٍيًا لِمِثَالٍ اٰخَرَ
artinya membuat
suatu contoh yang sama dengan contoh contoh lainya.
selain itu mulhaq
memiliki syarat yaitu اِتِّحَادُ الْمَصْدَرَيْنِ artinya harus sama dengan shighot dua mashdarnya. Mashdar fi’il ruba’I mujarod
terbagi menjadi dua yaitu mashdar qiyasi
dan mashdar samaa’i .sekarang marilah kita bedakan antara bab dan mulhaq . yang
dimaksud dengan bab yaitu apabila empat hurufnya adalah huruf asal semua
sedangkan mulhaq yaitu apabila salah satu dari empt hurufnya adalah tambahan
(ziyadah).dan bagaimanakah hukumnya ? bab hukumnya muta’adi sedangkan mulhaq
hukumnya lazim.jadi kesimpulannya yitu fi’il ruba’i mujarod memiliki satu bab
dan enam mulhaq jadi jumlah tujuh.
Fi'il Ruba’i Mujarod
- دَحْرَجَ – يُدَحْرِجُ ( Semua Huruf Asal)
- حَوْقَل – يُحَوْقِلُ asal (حَقَلَ)
- بَيْطَرَ – يُبَطِرُ asal (بَطَر)
- جَهْوَرَ – يُجَهْوِرُ asal (جَهَرَ)
- عَشْيَرَ – يُعَشْيِرُ asal (عَشَرَ)
- جَلْبَبَ – يُجَلْبِبُ asal (جَلَبَ)
- سَلْقَى – يُسَلْقِي asal (سَلَق)
Seperti qoidah :
ثُمَّ الرُّبَاعِيُّ
بِبَابٍ وَاحِدٍ وَالْحِقْ بِهِ سِتًّا بِغَيْرِ
زَائِد
فَوْعَل فَعْوَل كَذَاكَ
فَيْعَل فَعْيَل فَعْلى وَكَذاك فعللا
Ilat (alasan) Rubai’i Mujarod Cuma satu bab adalah ثَقِيْلٌ لِاَنَّهُ Saking berat jadi tidak bisa di tasrif seperti Tsulasi Mujarod yang berbeda-beda di dalam bacaan fi’il Mudhorenya.
Perbdaan Bab dan Mulhaq yaitu Bab itu empat hurufnya dan semua huruf asal sedangkan Mulhaq empat hurufnya karena tambahan satu huruf. Sedangkan persamaanya adalah sama dalam sighot Masdarnya.
Fi'il Ruba'i Mazid
Matan ini menerangkan tentang Fi’il Ruba’i Mazid. Fi’il Ruba’i Mazid terbagi dua yaitu :
1. Fi’il Ruba’i Mazid Fih Jenis Kesatu Memiliki Satu Bab Dan Delapan Mulhaq .
- Satu bab yaitu : wazan تَفَعْلَلَ – يَتَفَعْلَلُ mauzun تَدَحْرَجَ - يَتَدَحْرَجُ
- Wazan تَفَعْلَلَ - يَتَفَعْلَلُ dengan mauzun تَجَلْبَبَ - يَتَجَلْبَبُ
- Wazan تَفَيْعَلَ - يَتَفَيْعَلُ dengan mauzun تَشَيْطَنَ - يَتَشَيْطَنُ
- Wazan تَفَوْعَلَ - يَتَفَوْعَلُ dengan mauzun تَجَوْرَبَ - يَتَجَوْرَبُ
- Wazan تَفَعْوَلَ - يَتَفَعْوَلُ dengan mauzun تَرَهْوَكَ - يَتَرَهْوَكُ
- Wazan تَفَعْلَى – يَتَفَعْلَى dengan mauzun تَسَلْقَى - يَتَسَلْقَى
- Wazan تَفَعْفَلَ - يَتَفَعْفَلُ dengan mauzun تَزَلْزَل - يَتَزَلْزَلُ
- Wazan تَفَعْنَلَ - يَتَفَعْنَلُ dengan mauzun تَقَلْنَسَ - يَتَقَلْنَسُ
- Wazan تَمَفْعَلَ - يَتَمَفْعَلُ dengan mauzun تَمَسْكَنَ - يَتَمَسْكَنُ
Kedelapan mulhaq ini hukumnya lazim.
2. Fi’il Ruba’i Mazid Fih Jenis Kedua Memiliki Dua Bab Dan Tiga Mulhaq .
Dua bab yaitu:
- Wazan اِفْعَنْلَلَ - يَفْعَنْلِلُ dengan mauzun اِحْرَنْجَمَ - يَحْرَنْجِمُ
- Wazan اِفْعَلَلَّ - يَفْعَلِلُّdengan mauzun اِقْشَعَرَّ - يَقْشَعِرُّ
Dari wazan اِفْعَنْلَلَ Memiliki dua mulhaq yaitu:
- Wazan اِفْعَنْلَلَ - يَفْعَنْلِلُ dengan mauzun اِقْعَنْسَسَ - يَقْعَنْسِسُ
- Wazan اِفْعَنْلَى – يَفْعَنْلِى dengan mauzun اِسْلَنْقَى - يَسْلَنْقِى
Sedangkan dari wazan اِفْعَلَلَّ memiliki satu mulhaq yaitu :
- Wazan اِفْعَئَلَّ - يَفْعَئِلُّdengan mauzun اِطْمَئَنَّ - يَطْمَئِنُّ
Semunya hukumnya lazim.
Sekian yang bisa admin jelaskan tentang pembahasan Fi'il Ruba'i Mujarrod dan Mazid. Semoga bermanfaat bagi kita semua, dan mohon maaf kalau ada kesalahan dalam penulisan atau yang lainnya. Karena yang benar datangnya dari Alloh SWT, dan yang salah dri diri admin peribadi.